User Manager (userman) Untuk RouterBoard Seri Hap Lite

Tidak dapat dipungkiri ada beberapa seri Router Board yang tidak dapat dipasang (install) package userman. Seri Router Board ini dibandrol dengan harga yang relatif murah. Biasanya seri router board ini diberi embel-embel hap lite. Tentu hal ini akan menjadi persoalan sendiri mengingat peran penting dari userman. admin sendiri pernah mengalami kesulitan tersebut karena merupakan pengguna salah satu seri router hap lite ini. gambar dibawah ini adalah seri router board yang admin gunakan.

Sebagai orang yang bijak, tentu tidak ada gunanya menyesal karena membeli seri router tersebut diatas. Apalagi dengan menyalahkan pihak produsen karena berdasarkan informasi yang saya peroleh Router Board seri Hap Lite memang didesain untuk jaringan rumahan atau istilahnya Small Office Home Office (SOHO).

Tidak kekurangan ide, admin berinisiatif membuat sendiri Aplikasi yang setidaknya memiliki kemampuan seperti package userman. Bila diperhatikan, userman hanya digunakan untuk melakukan generate user hotspot dan mengeksportnya dalam bentuk voucher sehingga memudahkan dalam proses pendistribusian. Alhasil, Jadilah aplikasi ini yang admin beri nama The Userman dengan semboyan Alternative User Manager For Mikrotik.

Download The Userman di sini

Screenshot

ScreenShot Versi Windows (v1.0.0)

Sebagai acuan sebelum anda menggunakan aplikasi The Userman, anda dapat melihat tampilannya pada setiap jendela halaman pada gambar dibawah ini.

Gambar diatas adalah halaman yang pertama kali muncul saat menjalankan aplikasi The Userman. ini adalah semacam autentikasi kepada pengguna untuk memastikan bahwa mereka memiliki akses ke perangkat Router. pada halaman ini diperlukan informasi IP Address, username dan password. Anda dapat mencentang TLS jika ingin menggunakan koneksi Secure Socket Layer.

Gambar diatas adalah halaman utama antarmuka aplikasi the userman. pada jendela tersebut terdapat beberapa menu yang dapat diakses. pada bagian bawah halaman terdapat informasi IP Address, User Login dan Versi Router yang digunakan.

Gambar diatas adalah halaman antarmuka daftar (list) user hotspot. Adapun baris yang berwarna merah adalah user yang telah mencapai batas limitasi waktu. pada halamah ini terdapat beberapa tombol untuk menambahkan, generate, edit dan hapus user.

Gambar diatas adalah antarmuka aplikasi untuk menambahkan user hotspot. fasilitas ini berguna untuk menambahkan user hotspot tanpa ada batasan waktu penggunaan.

Gambar diatas adalah antarmuka aplikasi untuk melakukan generate user hotspot. pengguna dapat menambahkan user hotspot secara massal. User dan password akan dibuat secara acak (random) oleh aplikasi.

Gambar diatas adalah halaman aplikasi yang menampilkan daftar (list) user hotspot yang sedang aktif. terdapat fasilitas untuk mereload daftar melalui tombol refresh.

Gambar diatas adalah jendela aplikasi yang menampilkan daftar (list) group limit bandwidth. pada winbox, grup ini bernama profile. Fasilitasi ini dapat digunakan untuk mengelompokan user hotspot dan memberikan limitasi bandwidth pada setiap kelompok user. terdapat tombol untuk menambah, mengedit dan menghapus group limit bandwidth ini.

Gambar diatas adalah tampilan aplikasi yang berfungsi untuk menambahkan group limit bandwidth.

Gambar diatas adalah fasilitas pada aplikasi yang berfungsi untuk menghapus user hotspot berdasarkan group limit bandwidth.

Gambar diatas adalah fasilitas pada aplikasi yang berfungsi untuk mengganti password router mikrotik.

Gambar diatas adalah fasilitas pada aplikasi yang berfungsi untuk mengganti template voucher yang akan dicetak (export).

Gambar diatas adalah hasil eksport aplikasi menjadi file excel (*.xls)

Gambar diatas adalah hasil eksport aplikasi kedalam file pdf (*.pdf)

Gambar diatas adalah hasil eksport voucher user. faslitas ini ditambahkan karena dirasa sangat bermanfaat dalam proses pendistribusian user hotspot. hasil eksport adalah file pdf (*.pdf). Eksport user juga dapat dilakukan berdasarkan group limit bandwidth.

Gambar diatas adalah hasil eksport voucher user dengan template custom yang ditentukan oleh user. faslitas ini ditambahkan karena dirasa sangat bermanfaat dalam proses pendistribusian user hotspot. hasil eksport adalah file pdf (*.pdf). Eksport user juga dapat dilakukan berdasarkan group limit bandwidth.

Gambar diatas adalah informasi aplikasi.

ScreenShot Versi Linux (Ubuntu 16.04) v1.0.0

Berikut adalah hasil screenshot aplikasi the userman pada sistem operasi linux ubuntu.

Gambar diatas adalah antarmuka aplikasi untuk menambahkan user hotspot. fasilitas ini berguna untuk menambahkan user hotspot tanpa ada batasan waktu penggunaan.

Gambar diatas adalah antarmuka aplikasi untuk melakukan generate user hotspot. pengguna dapat menambahkan user hotspot secara massal. User dan password akan dibuat secara acak (random) oleh aplikasi.

Gambar diatas adalah tampilan aplikasi yang berfungsi untuk menambahkan group limit bandwidth.

Gambar diatas adalah fasilitas pada aplikasi yang berfungsi untuk mengeksport user hotspot berdasarkan group limit bandwidth.

Gambar diatas adalah fasilitas pada aplikasi yang berfungsi untuk mengganti password router mikrotik.

Gambar diatas adalah fasilitas pada aplikasi yang berfungsi untuk mengganti template voucher yang akan dicetak (export).

Gambar diatas adalah hasil eksport aplikasi menjadi file excel (*.xls)

Gambar diatas adalah hasil eksport aplikasi kedalam file pdf (*.pdf)

Gambar diatas adalah informasi aplikasi.

Aplikasi ini berbasis Desktop dan berjalan dengan stabil di Windows dan Linux. Fitur-fitur dan kemampuan aplikasi.

Fitur

Ada beberapa hal yang diandalkan oleh aplikasi the userman ini. Fitur-fitur ini yang melatarbelakangi kami mengembangkan aplikasi ini agar proses manajemen user hotspot termasuk dalam proses pendistribusiannya menjadi lebih mudah.

- Cross Platform (Windows & Linux);
- Validity (Masa Berlaku User Dapat diatur);
- Login QR Code;
- Import User dari File CSV (*.csv)
- Pengaturan Kuota Pengguna;
- Ubah Bahasa (Custom Language);
- Ubah Tempate Voucher Hotspot (Custom Voucher);
- Generate user dan password secara massal dan acak (random);
- User dapat dikelompokan menggunakan group limit bandwidth (user profile) dan komentar;
- Tambah user : untuk user yang tidak memiliki limit waktu;
- Eksport daftar user ke file Excel (*.xls);
- Eksport daftar user ke file HTML (*.html) : template dapat diganti sesuai kebutuhan pengguna. Fitur ini mencontoh fitur userman Mikrotik
- Eksport daftar user ke file pdf (*.pdf);
- Eksport voucher user ke file pdf (*.pdf) : agar proses pendistribusian menjadi lebih mudah;
- User yang telah mencapai limit waktu ditandai dengan baris berwarna merah;
- User yang telah expired akan ditandai dengan baris berwarna kuning;
- Clear counter : agar user yang mencapai limit waktu dapat login kembali;
- Menampilkan daftar user yang sedang aktif;
- Hapus dan eksport user dapat dilakukan berdasarkan group limit bandwidth dan komentar;
- Support semua seri mikrotik yang mendukung API atau API-SSL;
- Hapus User berdasarkan yang telah mencapai limit waktu;
- Hapus Counter berdasarkan yang telah mencapai limit waktu;
- Tampilan yang menarik;
- Masih banyak lagi.

Sebelum menggunakan, pastikan bahwa anda sudah mengaktifkan service API pada Mikrotik, caranya.

Cara Pakai

Tidak diperlukan konfigurasi yang merepotkan untuk menjalankan aplikasi The Userman karena aplikasi ini dapat langsung dijalankan pada PC anda (Windows & Linux). Untuk sistem operasi linux, memerlukan sedikit konfigurasi yang dapat anda baca disini. Aplikasi ini bersifat portabel jadi anda tidak memerlukan proses instalasi yang memakan waktu. Namun demikian anda perlu mengatur agar Router Board mengijinkan aplikasi The Userman untuk mengeksekusi perintah ke Router melalui layanan API (Application Programming Interface).

Secara default, service API pada Mikrotik belum aktif. Adapun langkah untuk mengaktifkannya cukup mudah. Berikut adalah 2 langkah berbeda untuk mengaktifkan service API Mikrotik, silahkan pilih yang menurut anda paling mudah.

1. Melalui Antarmuka Command Line dengan perintah sebagai berikut

ip service enable api

Jika anda ingin menggunakan Secure Socket Layer (SSL) anda dapat mengaktifkan service API-SSL dengan perintah berikut

ip service enable api-ssl

Namun demikian, agar proses komunikasi menggunakan SSL dapat berjalan dengan baik melalui aplikasi, ada beberapa pengaturan yang perlu dilakukan. Silahkan baca disini.

2. Melalui aplikasi winbox dengan mengakses menu IP - Services. Pada jendela yang muncul silahkan aktifkan service api atau api-ssl dengan mengklik tombol centang. seperti gambar berikut